For some people, school is bored. Yeah, I felt it sometimes in my school time. But now, I miss it. There were many stories there. But, from all…I don’t know how high school’s memory is unforgetable.
Tiba-tiba kangen masa SMA. Teman-teman, guru-guru, kelas, dan kantin paling enak yang pernah ada di sana. Tapi, sekarang SMA berubah. Tahun lalu, aku ke sana dengan salah satu teman. Dan terasa berbeda. Aku tidak merasakan suasana yang sama dengan 4 tahun yang lalu. Yah, mungkin karena banyak guru baru dan perbaikan di sana sini. Yah, SMA sudah berubah. Sekarang ada studio musik dan kantin baru. Aku dan temanku kehilangan kantin favorit kita. Sekarang hampir semua penjual makanan di kantin adalah orang baru. Kangen mie goreng dan tempe sambel kantin. T.T
Banyak kenangan di SMA. SMA adalah tempat dimana aku belajar tentang pertemanan dan cinta. Di SMA aku belajar bagaimana pertemanan itu sangat kuat. Bagaimana mereka kompak dalam hal baik maupun kurang baik. Kompak merencanakan penampilan terbaik untuk perayaan Natal, kompak menghias kelas, sampai kompak mengerjai teman dan kompak menjauhi teman juga.
Soal romantika bercinta anak SMA, jangan ditanya. Pernah dalam suatu waktu, hampir setiap kelas punya pasangan. Hahaha… Lucu kalau diingat. Dan senangnya beberapa dari mereka masih bersama sampai saat ini. Wow! Jadi tidak heran bagaimana serunya saat Valentine’s Day tiba. Teringat bagaimana suasana sekolah pada saat Valentine’s Day. Hampir semua murid membawa coklat untuk diberikan kepada orang-orang spesial. Hampir semua orang mendadak menjadi juragan coklat. Tetapi dari semua yang dapat, ada beberapa yang kurang beruntung atau mungkin tidak peduli. Ada yang dapat coklat asli, tapi juga ada yang dapat coklat bohongan. (Masih ingat siapa pelakunya?)
Bicara soal SMA, tidak terlepas dari ‘kenakalan-kenakalan’ khas anak SMA. Waktu kelas 2, pernah aku dan teman-teman satu kelas dihukum tidak boleh pulang oleh Pak Sujud (apa kabar bapak satu ini?) karena di tengah-tengah pelajaran Fisika tiba-tiba ada yang memainkan laser. Waktu kelas 3, salah satu temanku dengan isengnya memukul bel sekolah yang berada tepat di atas pintu kelas dan membuat guru-guru buru-buru masuk ke kelas karena dikira sudah masuk. Pada saat kelas 3, kenakalan kami memang pada puncaknya. Hahaha… Karena bermain lempar-lemparan sepatu ke lapangan tengah, sepatu salah satu teman kami yang kurang beruntung dibuang ke tong sampah oleh Pak Heru. Hahaha… Kami juga ‘menyekap’ beberapa teman dari kelas lain pada saat bel istirahat selesai supaya mereka terlambat masuk kelas. Pernah juga salah satu teman di kelas membakar sampah saat kelas Akuntansi. Dan saat kelas 3 juga untuk pertama kalinya seumur hidup aku dihukum di depan kelas karena terlambat masuk kelas Sejarah. Lagi-lagi dihukum Pak Heru. Aku berdua dengan temanku diminta untuk baris berbaris di depan teman-teman satu kelas dan diakhiri dengan menyanyi. Hahaha…
Dibalik kenakalan kami, kami cukup kompak saat disuruh malu. Masih ingat Pom Pom Boys? Hahaha… Lil bit surprised they wanted did that. Tidak menyangka beberapa teman laki-laki di kelas, yang cukup menjaga pamor dan kharismanya di sekolah, bersedia tampil dengan tank top warna warni dan celana pendek ala cheerleaders lengkap dengan pom pom putih yang kami pinjam dari anak-anak eskul cheers. Dan kami berhasil mendapat juara II.
Guys, it was an amazing moment to be with you in high school. Hope you never forget all also.
Cheers^^
No comments:
Post a Comment